Manchester - Villarreal kembali menjadi rintangan bagi Manchester United. Dalam laga matchday 1 Liga Champions, MU lagi-lagi gagal menaklukkan Villarreal dan harus puas dengan hasil 0-0.Hasil imbang yang dipetik di Old Trafford, Kamis (18/9/2008) dinihari WIB ini mengulangi apa yang pernah terjadi di Liga Champions tiga tahun silam. Ketika itu, MU dua kali ditahan seri Villarreal dengan skor 0-0.
Kegagalan MU meraih kemenangan membuat persaingan di Grup E sangat ketat dan berimbang. Empat tim di sana sama-sama memetik satu angka karena di saat bersamaan Glasgow Celtic diimbangi Aalborg BK juga dengan skor kacamata alias 0-0.
Jalannya pertandingan
MU mendapat peluang pertamanya di menit ke-9. Berawal dari sepak pojok Owen Hargreaves, Rio Ferdinand menanduk bola namun tak leluasa karena diburu Diego Lopez sehingga sundulannya melebar.
Agresivitas tuan rumah kembali menghasilkan peluang di menit 14. Nani melepaskan tendangan keras yang tak bisa ditangkap dengan sempurna oleh Lopez. Bola lekas disapu bersih oleh Diego Godin.
MU masih terus memegang kendali permainan. Menit 24, giliran Park Ji-sung yang beroleh kesempatan. Mendapat umpan dari Darren Fletcher, Park menembak namun membentur badan Edmilson yang melindungi gawang. Sepak pojok saja.
Villarreal bukan tanpa peluang. Di menit ke-28, Robert Pires lolos di kotak penalti MU dan pemain Prancis itu melepas tembakan yang masih bisa ditepis oleh kiper Edwin van der Sar.
Tak sampai semenit berikutnya, Carlos Tevez memetik peluang terbaik MU sejauh ini. Menguasai bola di luar kotak penalti, penyerang Argentina itu menembak ke arah tiang jauh. Lopez dengan sigap terbang mengusir bola dan mengamankan gawangnya.
Di babak kedua, dominasi MU sedikit menyurut. Hal ini memberikan kesempatan bagi Villarreal untuk melancarkan serangan ke pertahanan MU.
Menit 59, gawang MU nyaris dibobol oleh Guillermo Franco. Menerima umpan silang dari sisi kanan, Franco menyontek bola dan kelihatannya Van Der Sar berhasil ditaklukkan. Namun bola menghantam tiang gawang! Peluang terbaik Villarreal terbuang.
MU mencoba meningkatkan volume serangan dengan memasukkan dua pemain berkarakter menyerang, Anderson dan Cristiano Ronaldo di menit 62. Masuknya nama terakhir ini disambut dengan teriakan antusias fans Red Devils di stadion.
Tiga menit bermain, Ronaldo nyaris membawa tuan rumah unggul. Mendapat umpan silang dari Tevez, Ronaldo kurang sempurna menendang bola dan si kulit bundar diamankan Lopez meski dengan sedikit susah payah.
Tempo permainan meningkat dan MU masih terus menguasai serangan. Tevez menggiring bola di dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan ke arah Lopez! Dengan sigap sang kiper Villarreal menepis bola menjauh dari gawangnya.
Peluang paling dekat ke gol menghampiri MU di menit 70. Ronaldo mengkreasikan serangan dan meloloskan Wayne Rooney di sisi kiri yang lalu melepas umpan silang mendatar kepada Tevez.
Tevez tak terjaga dan peluang gol sudah di depan mata. Namun Tevez gagal mencetak gol karena tendangannya yang tidak terlalu keras bisa dicegah masuk gawang oleh Gonzalo Rodriguez tepat di garis gawang.
Menit ke-82, peluang gol MU digagalkan tiang gawang. Ronaldo melepas umpan silang dari sisi kanan dan disambut dengan tandukan dari bek muda Jonny Evans. Bola hasil sundulan Evans melabrak tiang kanan gawang Lopez dan gol masih belum tercipta.
Meski terus mengurung pertahanan Villarreal, hingga waktu 90 menit berakhir, MU tetap gagal mencetak satu pun gol dan pertandingan pun berkesudahan tanpa gol.
Susunan pemain
MU: Van Der Sar; Neville, Ferdinand, Evans, Evra; Park, Hargreaves (Anderson 62), Fletcher (Ronaldo 62), Nani; Rooney, Tevez (Giggs 81)
Villarreal: Lopez; Lopez Ruano, Rodriguez, Godin, Capdevilla; Cani (Cazorla 46), Edmilson, Fernandez, Eguren, Pires (Ibagaza 67); Franco (Llorente 76)
Sumber : www.detiksport.com
0 komentar:
Posting Komentar