KEDIRI - Mentalitas pemain Persik Kediri patut diacungi jempol. Di tengah kabar tak sedap tentang kondisi keuangan klub, anak asuh Archan Iurie itu mampu membungkam Deltras Sidoarjo tiga gol tanpa balas di Stadion Brawijaya Kediri kemarin.
Bermain di depan ribuan pendukungnya, Cristian Gonzales dkk langsung menguasai pertandingan. Sejak peluit pertama dibunyikan wasit Aeng Suarlang, mereka berusaha menekan jantung pertahanan Deltras yang dikawal Syaifudin. Beberapa kali peluang emas nyaris berakhir gol ketika duet Cristian dengan Saktiawan Sinaga mampu memporak-porandakan barisan belakang Deltras.
Gol pembuka yang terjadi di menit ke-12 diciptakan penyerang asal Uruguay, Cristian ?~El Loco' Gonzales setelah memanfaatkan umpan pojok yang dilesakkan Saktiawan Sinaga dari sayap kanan.
Penjaga gawang Deltras Syaifudin tampak tak menduga jika bola lambung tersebut dengan cepat disambar oleh kaki kanan Cristian hingga merobek gawangnya.
Tak berhenti di situ, keputusan Archan Iurie untuk merombak formasi pemainnya sore kemarin berbuah gemilang. Saktiawan Sinaga yang menyusun serangan dari sayap kiri berhasil melewati pemain belakang Deltras dan penjaga gawang.
Akibatnya, dengan mudah pemain yang diboyong dari PSMS Medan itu menambah kemenangan menjadi 2-0 dimenit ke-34. Kedudukan tersebut bertahan hingga turun minum.
Untuk menjaga tempo permainan yang mulai melemah, Archan Iurie lagi-lagi membuat keputusan berani dengan menarik Danilo Fernando dan Legimin di babak kedua. Sebagai gantinya, ia memasukkan Jefri Dwi dan Harianto yang duduk di bangku cadangan untuk meningkatkan serangan.
Sementara di kubu Deltras sendiri terlihat porak poranda dengan semakin menurunnya intensitas serangan. Bahkan beberapa kali gawang mereka menjadi bulan-bulanan Persik yang terus melakukan tekanan dengan gencar.
Intensitas serangan yang dibangun pemain Persik membuat pertahanan belakang Deltras semakin panik. Untuk menyelamatkan gawangnya, Syaifudin terpaksa menjatuhkan Cristian Gonzales di kotak terlarang di menit ke-83. Hal itu tak ayal berbuntut pada penjatuhan tendangan pinalti yang berhasil diselesaikan dengan baik oleg Gonzales. Pertandingan itupun ditutup dengan kemenangan Persik 3:0.
Meski kedua tim tampak bermain sangat hati-hati untuk menghindari sanksi, wasit Aeng Suarlang tetap mengeluarkan 4 kartu kuning untuk Danilo Fernando (Persik), dan tiga pemain Deltras Bambang S, Juan Revi, serta Hicham M.
Menanggapi hasil tersebut, Archan Iurie mengaku cukup puas dengan permainan anak asuhnya. Kemenangan itu menurutnya tak lepas dari perombakan formasi yang dilakukan dengan menarik Markus Horison dan Aris Indarto. Perombakan itu dilakukan menyusul kekalahan tim yang terjadi dalam beberapa pertandingan sebelumnya.
"Kami sangat puas karena anak-anak bermain sesuai target. Perombakan formasi memang berdampak bagus," ujarnya.
Sementara itu pelatih Deltras Abdul Rachman Ibrahim mengakui keunggulan lawannya. Bahkan secara materi dan mental ia menyatakan masih dibawah Persik. Apalagi dalam beberapa pertandingan sebelumnya Deltras juga menelan hasil pahit.
Sumber : www.Okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar