
Sebelum produsen antivirus bereaksi, sudah ada versi dan varian baru dari malware yang bersangkutan. Kini, para pengembang antivirus menghadapinya dengan sebuah senjata baru berbasis analisis perilaku. Algoritma yang terkemas di dalamnya bertugas mengenali malware berdasarkan perilaku, tidak lagi berdasarkan tampilan, signature, atau sebuah heuristik statis (lihat boks kanan).
CHIP telah menguji, apakah senjata baru ini benar-benar efektif. Pasalnya, sesuatu yang mudah bagi manusia harus dipelajari dulu oleh komputer. Sebuah contoh, apabila sebuah program “masuk tanpa permisi” memanipulasi setting keamanan Windows, kemungkinan besar ia adalah malware. Namun, apabila program tersebut mengubah setting keamanan Windows berdasarkan keinginan pengguna, bisa saja ia merupakan tools tuning biasa. Tugas berat antivirus terbaru ini adalah membedakan kedua perilaku tersebut.
Pengenalan perilaku: Sebuah senjata baru pemburu virus
CHIP telah menguji delapan antivirus terbaru. Tentunya, antivirus berbasis analisis perilaku. Para produsen mengintegrasikan algoritma terbaru ini ke dalam paket antivirus-nya sebagai pelengkap heuristik dan pengenalan signature.
Tabel perbandingan antivirus:

Sumber : www.CHIP.co.id
1 komentar:
lha,, dari gambar kirain berita bola bro..
tetapi ternyata,, virus...
hm,,,,,,
sepertinya, disini harus dilakukan pengobatan virus deng..
soalnya, gak bisa sharing file lagi..
capek awq cabut² flash...:((
Posting Komentar