WELLINGTON - Seorang remaja asal New Zealand menjadi tersangka utama pelaku kejahatan cyber yang menyebabkan sekira 1.3 juta komputer di seluruh dunia terinfeksi dan menyebabkan kerugian jutaan dolar.
Owen Thor Walker yang berusia 18 tahun dituduh bersalah karena mengkoordinir kelompok hacker internasional yang menggunakan program buatannya untuk mengakses data personal, mengirimkan virus ke seluruh dunia dan melakukan tindak kejahatan berinternet sehingga mengakibatkan kerugian senilai USD20 juta.
Dilansir melalui AFP, Rabu (2/4/2008), selama masa persidangan Walker menunjukkan perilaku yang cukup bersahabat dengan hanya berdiam diri. Padahal ia telah dinyatakan bersalah dan harus menjalani hukuman penjara selama 7 tahun.
Walker disinyalir memulai kejahatan cyber-nya sejak akhir tahun 2007 dengan menciptakan sendiri sebuah program internet dan menggunakan nama online 'Akill'. Pria kurus yang ternyata mengidap sindrom Asperger (sejenis autisme) ini berhasil mendesain dan mengenkripsi virus yang sangat ampuh dan tidak mudah dilacak oleh anti-virus manapun. Bahkan ia mendapatkan keuntungan hingga USD40.000 hanya dengan menjual virus ini.
Ia menjalankan kerajaan cyber-crime tersebut dengan menggunakan nama online lain yaitu Snow White dan Snow Walker. Ia mengendalikan semuanya melalui sebuah server komputer yang berada di luar New Zealand, khususnya berada di Malaysia dengan memasuki server-server di sana secara ilegal.
Sumber : Okezone.com
Owen Thor Walker yang berusia 18 tahun dituduh bersalah karena mengkoordinir kelompok hacker internasional yang menggunakan program buatannya untuk mengakses data personal, mengirimkan virus ke seluruh dunia dan melakukan tindak kejahatan berinternet sehingga mengakibatkan kerugian senilai USD20 juta.
Dilansir melalui AFP, Rabu (2/4/2008), selama masa persidangan Walker menunjukkan perilaku yang cukup bersahabat dengan hanya berdiam diri. Padahal ia telah dinyatakan bersalah dan harus menjalani hukuman penjara selama 7 tahun.
Walker disinyalir memulai kejahatan cyber-nya sejak akhir tahun 2007 dengan menciptakan sendiri sebuah program internet dan menggunakan nama online 'Akill'. Pria kurus yang ternyata mengidap sindrom Asperger (sejenis autisme) ini berhasil mendesain dan mengenkripsi virus yang sangat ampuh dan tidak mudah dilacak oleh anti-virus manapun. Bahkan ia mendapatkan keuntungan hingga USD40.000 hanya dengan menjual virus ini.
Ia menjalankan kerajaan cyber-crime tersebut dengan menggunakan nama online lain yaitu Snow White dan Snow Walker. Ia mengendalikan semuanya melalui sebuah server komputer yang berada di luar New Zealand, khususnya berada di Malaysia dengan memasuki server-server di sana secara ilegal.
Sumber : Okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar